Notorious

Waktu gue nonton kisah film ini di TV, gue udah tertarik banget sama suspense-nya Masih buta-buta soal sutradara or siapa aktor-aktrisnya, gue seneng aja ngeliat cerita spionase dan cerita cinta yang seperti acuh-acuh butuh begitu .. hehe .. Terutama di klimaks sesaat sebelum film berakhir, yang menurut gue sangat intense, dan sangat nggak biasa. Gue nggak pernah lupa sama film yang satu ini. And at that time, I thought the movie was remarkable, with an unforgettable title as well.

Udahannya .. dari berbagai informasi yang gue dapet, ternyata film yang gue tonton itu hanyalah merupakan sebuah remake dari film hitam-putih karya seorang ahli suspense. Dan remake itu mendapat rating yang ga bagus. Lha, kalo yang gue pikir bagus aja dibilang ga bagus, gimana yang aslinya ya .. jadinya gue penasaran, sampe akhirnya gue bisa nonton belum lama ini.

Pertamanya sih gue sempet ragu, karena gue kayaknya belum terbiasa sama gayanya Alfred Hitchcock ini. Apalagi karena gue udah nonton remake-nya, pastinya gue sadar kalo film ini kemungkinan besar akan spoiled. Tapi gue udah kelewat suka banget sama cerita film ini, dan gue emang pengen nonton lagi, so I took the chance .. and I love it. Basically it is almost the same as the remake (of course, what did I expect from the case of original vs. remake?) .. scene per scene. I can't recall the dialogue discrepancy much, but I think it is also has the same idea. Only the ending is a bit different. Dalam versi remake-nya, setelah klimaks ada tambahan satu adegan selama beberapa menit .. I never mind of it, I think it is good nonetheless. Though when I saw the original version .. this movie without that additional scene is even more intense and better. Walaupun agak ngegantung jadinya, I realize it's about the style.

The main casts are gorgeous. Two of them: Ingrid Bergman and Cary Grant. I'm quite surprised to see many passionate kissings and huggings in this kind of movie. Mungkin hal ini juga yang membuat film ini bisa diterima dengan baik oleh gue .. heheh .. what can I say, I'm very fond of romantic things. Plus tokoh antagonis-nya yang sempat menimbulkan simpati gue di akhir cerita. Gaya suspense-nya si sutradara juga kerasa dengan potongan-potongan adegan yang kadang kelewat singkat, tapi reasonable aja. Musiknya juga bisa membangun unsur ketegangan tanpa terlalu mencolok perhatian. And again .. the climax. Alicia in Devlin's arms .. how safe could she be? How love could give both of them the courage and strength to get out from harm? *bracing up*.

Film ini bisa jadi merupakan film terfavorit gue untuk karya Hitchcock (nggak tau juga sih ya, soalnya baru dikit filmnya yang gue tonton .. hehe .. but I'm quite sure, no worry).

@)-->-----