Dengan deretan pemeran utama seperti Dustin Hoffman, Susan Sarandon dan Jake Gyllenhaal, keliatannya ini film menjanjikan. Hmm. Gue ga bisa bilang gue suka sama ceritanya yang muram. Kalo mau digambarkan dengan satu kalimat, ini film bercerita tentang tiga orang stress. Karena gue nggak mau ikutan muram nonton film ini, gue lebih merhatiin akting pemerannya (plus Holly Hunter yang nggak gue duga ternyata muncul di sini, dan Ellen Pompeo yang rautnya mirip-mirip LeAnn Rimes). Seperti biasa .. TOP! Dan kamera kayaknya bermurah hati banget ke gue .. gue punya banyak kesempatan buat ngeliat ekpresi-ekpresi yang ditampilkan. Hal ini juga yang rasanya membuat Moonlight Mile berjalan lambat, karena kamera terfokus banyak ke masing-masing karakter .. apa yang mereka lakukan, apa yang mereka katakan, apa yang mereka rasakan. Banyak close-up. Gue puas banget .. bisa ngeliat Jake lamaan dikit .. hehehe .. and it seems like he wants to eat the camera whenever it focuses on him.
Satu scene yang exceptional terjadi waktu Joe mendatangi Bertie di kantor pos untuk menarik undangan perkawinan dari box surat. Waktu Bertie menemukan satu lembar pertama, you see how the camera covered the envelope on the left side, and covered Joe's face on the right side? Dan bagaimana kamera itu terfokus bergantian ke atas tulisan nama di amplop undangan dan ke ekspresi Joe .. without a single word said, it told Bertie about who Joe was and what had happened.
Gue juga suka waktu Joe berdansa pertama kalinya dengan Bertie, waktu Joe ngobrol berdua dengan Jojo (the way he smiled and said "thank you" .. ah, so sweet .. gue sempet ngulang ini adegan yang cuma sekian detik sampe beberapa kali =D), waktu Joe mengungkapkan rahasia hubungannya dengan Diana di depan Bertie (the way he swallowed his tears .. hmm ..), juga monologue-nya Joe di pengadilan, waktu Ben mencium kening Joe dengan penuh sayang .. hiiaaaaa .. eksplorasi akting Jake Gyllenhaal di sini lumayan jauh, mungkin karena ditambah dengan dukungan dari para seniornya.
On my second, third, fourth, including the audio commentary viewing, this movie just gets better and better. The fact that Jake Gyllenhaal is in every scene, helps a lot.
Satu scene yang exceptional terjadi waktu Joe mendatangi Bertie di kantor pos untuk menarik undangan perkawinan dari box surat. Waktu Bertie menemukan satu lembar pertama, you see how the camera covered the envelope on the left side, and covered Joe's face on the right side? Dan bagaimana kamera itu terfokus bergantian ke atas tulisan nama di amplop undangan dan ke ekspresi Joe .. without a single word said, it told Bertie about who Joe was and what had happened.
Gue juga suka waktu Joe berdansa pertama kalinya dengan Bertie, waktu Joe ngobrol berdua dengan Jojo (the way he smiled and said "thank you" .. ah, so sweet .. gue sempet ngulang ini adegan yang cuma sekian detik sampe beberapa kali =D), waktu Joe mengungkapkan rahasia hubungannya dengan Diana di depan Bertie (the way he swallowed his tears .. hmm ..), juga monologue-nya Joe di pengadilan, waktu Ben mencium kening Joe dengan penuh sayang .. hiiaaaaa .. eksplorasi akting Jake Gyllenhaal di sini lumayan jauh, mungkin karena ditambah dengan dukungan dari para seniornya.
On my second, third, fourth, including the audio commentary viewing, this movie just gets better and better. The fact that Jake Gyllenhaal is in every scene, helps a lot.
0 comments:
Post a Comment